Perhatikan! Berikut Ulasan Lengkap Mengenai Penularan Kutil Kelamin
Kutil kelamin merupakan benjolan yang tumbuh di area kelamin, anus, juga mulut dan tenggorokan. Hal tersebut disebabkan oleh virus penularan seksual, yaitu HPV atau human papilloma virus yang terdiri dari banyak jenis.
Walaupun tidak mengancam nyawa, virus ini dapat menyebabkan komplikasi. Termasuk tipe-tipe kanker tertentu. Untuk bisa mencegah kutil kelamin menjadi lebih buruk, dibawah ini ada ulasan lengkap mengenai penularan kutil kelamin, gejala, dan pengobatannya.
1. Penularan Kutil Kelamin.
- Hubungan Seksual.
Sebagian besar, penularan kutil kelamin terjadi melalui hubungan seksual yang mengakibat kan bersentuhnya kulit dengan kulit lainnya dengan mukosa atau lapisan basah dan lembap.
- Gesekan dari Kulit yang Terinfeksi.
Selain itu, penularan kutil kelamin juga bisa melalui gesekan kulit ke kulit dari yang orang yang sudah terinfeksi.
- Benda yang terkontaminasi Virus.
Sejumlah laporan menyebut, virus dapat ditularkan melalui kontak langsung maupun tidak langsung. Misalnya melalui benda yang terkontaminasi virus HPV, meski kondisi ini jarang terjadi.
Penularan kutil kelamin melalui dudukan toilet atau handuk misalnya, walaupun bisa, tapi amat sangat kecil terjadi. Alasannya, penularan kutil kelamin melalui suatu objek membutuhkan virus yang masih dalam keadaan hidup.
Jika suatu objek memiliki HPV yang hidup dan objek tersebut disentuh orang lain yang memiliki daya tahan tubuh buruk, maka penularan mungkin saja terjadi.
2. Gejala Kutil Kelamin.
- Gejala Kutil Kelamin pada Pria.
- Benjolan kecil berwarna cokelat, abu-abu kehitaman, atau merah muda.
- Bentuk seperti kembang kol yang disebabkan oleh beberapa kutil yang berdekatan.
- Gatal dan rasa tidak nyaman di area genital.
- Pendarahan selama berhubungan seksual.
- Sulit kencing atau aliran urine tidak normal.
- Bisa bertekstur keras ataupun lunak, namun di tahap awal pertumbuhannya tidak menimbulkan rasa sakit.
- Gejala Kutil Kelamin pada Wanita
- Gatal.
- Sensasi terbakar.
- Rasa tidak nyaman, khususnya pada kutil yang membesar dan menyebar.
- Cara Mencegah Kutil Kelamin.
Ada beberapa cara untuk mencegah terjadinya penularan kutil kelamin yang bisa dilakukan. Sebagai berikut:
- Selalu terbuka terhadap pasangan jika memiliki riwayat kutil kelamin.
- Selalu menggunakan kondom saat berhubungan seksual.
- Mengurangi merokok dan meminum alkohol.
hal yang paling aman dan baik untuk dilakukan agar bisa mencegah penularan kulit kelamin adalah dengan cara melakukan vaksinasi sejak masa remahja hingga usia di atas 45 tahun.
3. Cara Mengobati Kutil Kelamin.
Kutil kelamin tidak menimbulkan gejala yang mengganggu dan dapat hilang dengan sendirinya. Akan tetapi, jika kutil kelamin menimbulkan gatal, nyeri atau sensasi terbakar di kelamin, dokter akan melakukan beberapa metode pengobatan. Berikut rekomendasi obat krim atau salep untuk kutil kelamin yang dapat dicoba, seperti:
- Asam trikloroasetat, untuk membakar kutil kelamin.
- Imquimod, untuk mengatasi kutil kelamin dengan meningkatkan daya tahan tubuh
- Podophylin, untuk menghancurkan jaringan kutil kelamin.
- Sinecatechin, untuk menangani kutil kelamin di bagian luar, dalam, atau sekitar anus.
Selain metode pengobatan di atas, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk membantu proses pengobatan kutil kelamin, seperti:
- Tidak merokok.
- Tidak menggunakan losion atau sabun mandi yang mengandung parfum.
- Tidak berhubungan seksual sampai kutil kelamin sembuh.
- Tidak menggunakan obat-obatan penghilang kutil yang dijual bebas.
Baca juga: 6 Tanaman Toga Ini Bermanfaat Sebagai Obat Herbal