Urutan shio adalah sistem penanggalan yang digunakan dalam budaya Tionghoa yang melibatkan 12 hewan yang berputar dalam siklus 12 tahunan. Setiap tahun dalam siklus tersebut diwakili oleh hewan tertentu dan dipercaya memiliki karakteristik dan sifat tertentu yang mempengaruhi orang yang lahir dalam tahun tersebut. Urutan shio dimulai dari Tikus, diikuti oleh Kerbau, Harimau, Kelinci, Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, dan terakhir Babi.
Urutan Shio dalam Kalender Tionghoa
Shio adalah bagian integral dari budaya Tionghoa yang telah ada selama berabad-abad. Shio, yang berarti “binatang” dalam bahasa Mandarin, adalah sistem astrologi Tionghoa yang berputar dalam siklus 12 tahun. Setiap tahun dalam siklus ini diwakili oleh binatang tertentu, dan menurut tradisi, orang yang lahir dalam tahun tertentu akan memiliki karakteristik dan sifat yang mirip dengan binatang yang mewakili tahun tersebut.
- Tikus (Shu): 1924, 1936, 1948, 1960, 1972, 1984, 1996, 2008, 2020.
- Kerbau (Niu): 1925, 1937, 1949, 1961, 1973, 1985, 1997, 2009, 2021.
- Macan (Hu): 1926, 1938, 1950, 1962, 1974, 1986, 1998, 2010, 2022.
- Kelinci (Tu): 1927, 1939, 1951, 1963, 1975, 1987, 1999, 2011, 2023.
- Naga (Long): 1928, 1940, 1952, 1964, 1976, 1988, 2000, 2012, 2024.
- Ular (She): 1929, 1941, 1953, 1965, 1977, 1989, 2001, 2013, 2025.
- Kuda (Ma): 1930, 1942, 1954, 1966, 1978, 1990, 2002, 2014, 2026.
- Domba (Yang): 1931, 1943, 1955, 1967, 1979, 1991, 2003, 2015, 2027.
- Kera (Hou): 1932, 1944, 1956, 1968, 1980, 1992, 2004, 2016, 2028.
- Ayam (Ji): 1933, 1945, 1957, 1969, 1981, 1993, 2005, 2017, 2029.
- Anjing (Gou): 1934, 1946, 1958, 1970, 1982, 1994, 2006, 2018, 2030.
- Babi (Zhu): 1935, 1947, 1959, 1971, 1983, 1995, 2007, 2019, 2031.
sumber : Kompas
Menurut legenda, urutan ini ditentukan oleh perlombaan yang diadakan oleh Dewa Langit, di mana binatang-binatang ini harus melintasi sungai. Tikus, yang cerdik, berhasil menyeberangi sungai dengan menumpang di punggung Kerbau dan melompat ke depan tepat sebelum garis finish, sehingga menjadi binatang pertama dalam siklus.
Elemen Shio
BACA JUGA : Ramalan Zodiak Terbaik Sagitarius 2023
Setiap shio tidak hanya diwakili oleh binatang, tetapi juga oleh elemen dasar alam semesta menurut filosofi Tionghoa, yaitu Kayu, Api, Tanah, Logam, dan Air. Elemen ini berputar dalam siklus lima tahun, dan ketika dikombinasikan dengan siklus shio 12 tahun, menghasilkan siklus lengkap 60 tahun. Misalnya, seseorang yang lahir pada tahun 1984 lahir dalam tahun Tikus Kayu, sementara seseorang yang lahir pada tahun 1997 lahir dalam tahun Kerbau Api.
Namun, penting untuk diingat bahwa shio hanyalah salah satu aspek dalam astrologi Tionghoa yang kompleks. Faktor lain seperti waktu lahir dan lokasi juga memainkan peran penting dalam menentukan karakteristik dan nasib seseorang. Selain itu, meskipun shio dapat memberikan gambaran umum tentang sifat seseorang, setiap individu unik dan tidak dapat sepenuhnya didefinisikan oleh shio mereka.
Makna Shio
sumber : Context
Pemahaman tentang shio dan elemen dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang karakteristik pribadi dan nasib seseorang. Misalnya, orang yang lahir dalam tahun Tikus dikatakan cerdas, adaptif, dan memiliki kemampuan untuk cepat memahami konsep baru. Sementara itu, orang yang lahir dalam tahun Kerbau dikatakan memiliki sifat yang kuat, dapat diandalkan, dan tekun.
Dalam budaya Tionghoa, pengetahuan tentang shio sering digunakan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari memilih pasangan hidup hingga membuat keputusan bisnis. Meskipun beberapa orang mungkin melihat ini sebagai superstisi, bagi banyak orang Tionghoa, shio adalah bagian penting dari identitas mereka dan cara mereka memahami dunia.
Secara keseluruhan, shio adalah bagian penting dari budaya dan tradisi Tionghoa. Dengan memahami urutan dan makna shio, kita dapat mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang budaya Tionghoa dan bagaimana mereka melihat dunia.
BACA JUGA : Ramalan 5 Zodiak Dalam Percintaan Hari Ini