Orang yang tinggal di pulau jawa sangat kental dengan tradisi jawa, salah satunya melakukan sesuatu sesuai dengan tanggalan Jawa. Orang Jawa kental dengan budaya nya. Mereka tidak mau meninggalkan tradisi yang sudah lama dilakuan oleh nenek moyang. Karena mereka percaya akan ada sebab dan akibat jika melanggar, dan tidak melakukan tradisi tersebut.
Dalam tanggalan jawa, ada banyak makna yang tersirat di dalamnya. Masyarakat Jawa mempercayai setiap tanggal punya arti yang berbeda. Setiap hal yang akan dilakukan harus melihat tanggalan jawa terlebih dahulu. Misalnya saja akan melakukan acara hajatan untuk pernikahan, selamatan, harus dilihat dahulu apakah tanggal yang telah kita tentukan sudah pas.
Perhitungan kalender jawa cukup rumit, masih banyak masyarakat yang belum bisa menghitung tanggalan jawa. Meskipun terlihat susah untuk dihitung, saat ini sudah banyak aplikasi atau website penyedia hitungan kalender jawa. Sehingga kita dengan mudah untuk melihat tanggalan yang pas, dan bagaimana efeknya jika kita melangsungkan acara pada tanggal tersebut.
Kalender Jawa Untuk Pernikahan
Pernikahan merupkan hal yang sakral, dan memerlukan rencana yang sangat matang agar semua berjalan dengan lancar. Bagi seseorang yang merupakan asli Jawa, pasti melihat semua hal dari tanggalan jawa. Biasanya pasangan yang akan menikah, ditanyakan tanggal lahirnya, apakah orangtuanya masih ada. Jika ada orangtua yang meninggal, atau ada kakek nenek yang meninggal, harus mengetahui kapan hari meninggalnya. Sebab, akan di lihat apakah tanggal tersebut bertepatam dengan hari pernikahan.
Ada banyak alasan tanggalan jawa harus dihitung ketika ingin menikah, karena akan menentukan lancarnya acara pernikahan. Selain itu, dari tanggalan yang sudah dihitung, kita bisa tau bagaimana nasib pernikahan yang akan dialami. Misalnya saja, bisa menentukan apakah pernikahan tetap langgeng, atau akan ada perceraian nantinya, lalu bisa juga menentukan apakah akan ada kematian dari salah satu pasangan. Semua hal tersebut bisa dihindari jika kita bisa melihat dan menghitung tanggalan jawa.
Selain dalam masalah pasangan, menghitung kalender jawa sebelum nikah juga bisa menentukan rezeki yang akan didapatkan setelah menikah. Ada yang rezekinya mengalami kemajuan terus menerus, ada juga yang akan mengalami penurunan hasil, sehingga rezeki makin seret. Ada pula yang menjelaskan apakah kita akan mendapatkan kesialan setelah menikah, atau malah mendapatkan keberuntungan.
Jika kita nurut dengan orangtua yang pintar menghitung dan melihat kalender jawa, maka kehidupan kita akan mulus dan selalu mendapatkan keberuntungan. Namun jika kita menikah tanpa melihat kalender jawa terlebih dahulu, biasanya kesialan akan selalu menghampiri. Namun itu kembali dengan kepercayaan masing-masing. Tidak menuntut harus percaya dengan kalender jawa. Sebagian besar orang perantauan, masih banyak yang tidak mengikuti tanggalan jawa, dan merekaa hidupnya juga masih baik-baik saja hingga saat ini.
Kalender jawa 2021 untuk pernikahan tahun ini, disarankan untuk tidak melangsungkan pernikahan pada bulan suro, besar, dan sawal. Karena pada bulan tersebut akan ada banyak rintangan ketika acara nikah sedang berlangsung. Untuk bulan lainnya, bisa dilangsungkan acara pernikahan. Soal kesehatan juga bisa dilihat dari kalender jawa. Jika kita tetap mengadakan acara nikah saat bulan yang dilarang, biasanya kita akan terserang suatu penyakit. Bisa sakit ringan, seperti sakit kepala, demam, batuk pilek dan lainnya. Namun juga bisa terkena penyakit berat seperti, ada bagian yang lumpuh, atau terkena kanker.
Itulah beberapa hal tentang kalender jawa yang cocok untuk pernikahan. Semoga mereka yang menikah tetap diberikan kelancaran segalanya.